Jumat, 29 September 2017

Kepemimpinan Transformasional


  Pengertian Kepemimpinan Transformasional

 Definisi kepemimpinan, menurut Terry (Kartono 1998 : 38) Kepemimpinan adalah aktivitas mempengaruhi orang-orang agar mereka suka berusaha mencapai tujuan-tujuan kelompok. Menurut Ordway Teod dalam bukunya ”The Art Of Leadership” (Kartono 1998 : 38). Kepemimpinan merupakan kegiatan mempengaruhi orang-orang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang mereka inginkan. Kepemimpinan dapat terjadi dimana saja, asalkan seseorang menunjukkan kemampuannya mempengaruhi perilaku orang lain ke arah tercapainya suatu tujuan tertentu.

Young dalam Kartono (1998) mendefinisikan bahwa kepemimpinan adalah bentuk dominasi yang didasari atas kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat sesuatu, berdasarkan akseptasi atau penerimaan oleh kelompoknya dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi khusus.

Berdasarkan pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan adalah kemampuan mempengaruhi bawahan atau kelompok untuk bekerja sama mencapai tujuan organisasi atau kelompok.

Menurut Bass (1998) dalam Swandari (2003) mendefinisikan bahwa kepemimpinan transformasional sebagai pemimpin yang mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi bawahan dengan cara-cara tertentu. Dengan penerapan kepemimpinan transformasional bawahan akan merasa dipercaya, dihargai, loyal dan respek kepada pimpinannya. Pada akhirnya bawahan akan termotivasi untuk melakukan lebih dari yang diharapkan.

Menurut O’Leary (2001) kepemimpinan transformasional adalah gaya kepemimpinan yang digunakan oleh seseorang manajer bila ia ingin suatu kelompok melebarkan batas dan memiliki kinerja melampaui status quo atau mencapai serangkaian sasaran organisasi yang sepenuhnya baru. Kepemimpinan transformasional pada prinsipnya memotivasi bawahan untuk berbuat lebih baik dari apa yang bisa dilakukan, dengan kata lain dapat meningkatkan kepercayaan atau keyakinan diri bawahan yang akan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja.

Berdasarkan pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan transformasional mencakup upaya perubahan terhadap bawahan untuk berbuat lebih positif atau lebih baik dari apa yang biasa dikerjakan yang berpengaruh terhadap peningkatan kinerja.
Kepemimpinan tidak lepas dari apa yang dikenal sebagai gaya kepemimpinan, dimana gaya kepemimpinan transformasional adalah salah satunya. Gaya kepemimpinan ini merupakan salah satu gaya kepemimpinan yang banyak diaplikasikan di berbagai organisasi, dan juga banyak menjadi bahan penelitian mengenai gaya kepemimpinan. Sebenarnya, gaya kepemimpinan transformasional itu apa sih? Dan apa pengertian kepemimpinan transformasional? Artikel kepemimpinan ini mungkin bisa menjadi referensi bagi anda.
Kepemimpinan transformasional merupakan satu dari beberapa gaya kepemimpinan yang dikemukakan oleh Robbins (2003). Kepemimpinan transformasional dapat diartikan sebagai sebuah gaya kepemimpinan yang berfokus pada dampaknya terhadap bagaimana pemimpin memperkuat sikap saling kerjasama dan mempercayai, kemanjuran diri secara kolektif, dan pembelajaran tim. Para pemimpin transformasional membuat para pengikutnya menjadi lebih menyadari kepentingan dan nilai dari pekerjaan serta membujuk pengikut untuk tidak mendahulukan kepentingan pribadi diatas kepentingan organisasi.
Apabila dilihat menggunakan gaya pemimpin, gaya kepemimpinan transformasional memiliki leader atau pemimpin dengan gaya persuasif, dimana leader mampu untuk mengajak bawahannya untuk turut serta dalam mencapai tujuan organisasi.
Jung mengatakan bahwa pemimpin transformasional memperhatikan hal-hal kebutuhan pengembangan dari masing-masing para pengikut dan persoalan-persoalan dengan membantu mereka memandang masalah lama dengan cara-cara baru, dan mereka mampu menggairahkan, membangkitkan, dan mengilhami para pengikut untuk mengeluarkan upaya ekstra demi mencapai sasaran kelompok.
Berikut ini adalah beberapa hal yang dilakukan oleh pemimpin yang mengadopsi gaya kepemimpinan transformasional:
  1. Membuat para pengikut lebih sadar mengenai pentingnya hasil-hasil suatu pekerjaan
  2. Mendorong para pengikut untuk lebih mementingkan organisasi atau tim daripada kepentingan diri sendiri, dan
Mengaktifkan kebutuhan-kebutuhan para pengikut pada kebutuhan yang lebih tinggi.
Dari berbagai pendapat di atas, maka bisa kita ambil kesimpulan bahwa kepemimipinan adalah sebuah bentuk kerja atau kegiatan dimana hal tersebut diharapkan akan membawa dampak positif terhadap bawahannya untuk dapat bekerja sama sehingga akan tercapai tujuan suatu organisasi atau kelompok  tersebut.


Ciri-ciri Kepemimpinan Transformasional
Sebuah gaya kepemimpinan bisa dikatakan sebagai gaya kepemimpinan yang transformasional apabila memiliki beberapa ciri tertentu. Berikut ini adalah beberapa komponen dari gaya kepemimpinan transformasional:
  1. Karisma
Karisma merupakan komponen pertama yang harus muncul dalam gaya kepemimpinan seorang leader / pemimpin. Karisma merupakan hal yang dapat mempengaruhi orang lain dan mampu untuk memperoleh rasa cinta dari anak buah dan membuat anak buah menjadi percaya diri dan saling percaya terhadap pemimpinnya.
Karisma dapat ditunjukkan dengan sikap pemimpin yang percaya dirinya tinggi, idealisme kuat, dan juga memiliki keyakinan yang kuat dan juga matang. Hal ini akan membuat gaya kepemimpinan yang transformasional akan berjalan dengan efektif.
  1. Pertimbangan Individual
Gaya kepemimpinan transformasional sangat mengutamakan pertimbangan individual, yang merupakan perilaku yang bersahabat, saling adanya kepercayaan, saling menghormati, dan hubungan yang sangat hangat di dalam kerja sama antara pemimpin dengan anggota kelompok.
  1. Stimulasi Intelektual
Stimulasi intelektual merupakan kemampuan seorang pemimpin dalam menciptakan, menafsirkan dan mengelaborasi simbol yang muncul dalam kehidupan, dan mengajak bawahan untuk berpikir dengan cara-cara benar. Hal ini berkaitan dengan inovasi, profesionalisme, dan pengembangan ide-ide baru yang berkaitan dengan bawahan dan juga organisasi.
Itu adalah artikel psikologi mengenai apa itu gaya kepemimpinan berciri transformasional. Gaya kepemimpinan berciri transformasional ini memang banyak dinilai sebagai gaya kepemimpinan yang efektif dalam mengembangkan organisasi dan membantu organisasi mencapai tujuan organisasinya dengan baik.


Daftar Pustaka
- Kartono, Kartini. 1983. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta : Rajawali
- Swandari, Fifi 2003. “Menjadi Perusahaan yang Survive Dengan Transformasional Leadership” Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi vol.1 No.2 Mei 2003 :93-102
- O’Leary, Elizabeth. 2001. Kepemimpinan. Edisi Pertama. Yogyakarta : Andi


0 komentar:

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html

Posting Komentar